SENI PIKIR & TULIS
Daripada Menyesali Kegelapan dan Rasa Tidak Berdaya,
Hidupkan saja Pelita yang Menerangi Hidup Kita
Ketika Orang-Orang Jahat Tidak Terhentikan dan Terus
saja Menyakiti ataupun Merugikan (Menjahati) Diri Kita, seperti Apapun Kita
Berupaya Menolak Disakiti dan Menjaga Diri, Setidaknya Kita Tidak Perlu ikut-Ikutan
(secara Latah) Turut Menyakiti Diri Kita Sendiri
Orang Jahat adalah Orang Jahat, Sebanyak Apapun Kita
Menyatakan Menolak untuk Disakiti ataupun Dirugikan. Setidaknya, Kita Tidak
menjadi Salah Satu Orang Jahat demikian terhadap Orang Lain maupun terhadap Diri
Kita Sendiri
Ketika menghadapi kejahatan orang-orang
jahat yang kerap menyalah-gunakan kekuatan fisik, kekuatan uang, kekuatan
politik, kekuatan kekuasaan, kekuatan kedudukan, maupun penyalah-gunaan sumber
daya lainnya, kita cenderung jatuh dalam kondisi tertekan, tanpa daya, putus
asa, khawatir, cemas, tidak berdaya, depresi, murung, bersedih, cemas, marah
pada para pelakunya yang jahat, serta marah kepada diri kita sendiri yang tidak
berdaya menghadapi keadaan, benci pada kondisi diri yang tidak berdaya, kecewa
pada hidup yang mengecewakan, yang mana bila kita melakukan aksi pembalasan
maka dapat dipastikan kita akan kembali terjatuh kalah dan menderita luka fisik
disamping luka batin semata karena lebih lemah dari segi ekonomi, fisik, jumlah
orang, maupun kekuasaan, dsb.